Sultan Sintang Wafat, MABM Mempawah Sampaikan Duka Mendalam

Yang Mulia Sultan Sintang, H.R.M. Ikhsan Perdana Ismail Tsafioedin Pangeran Ratu Sri Kusuma Negara V.

Mempawah (Suara Kalbar)-Kabar wafatnya Yang Mulia Sultan Sintang, H.R.M. Ikhsan Perdana Ismail Tsafioedin Pangeran Ratu Sri Kusuma Negara V pada dinihari tadi, Kamis (16/07/2020) pukul 01.50 WIB, menimbulkan duka mendalam.

Tak terkecuali di Mempawah. Ketua DPD MABM Kabupaten Mempawah, Ria Mulyadi, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya Yang Mulia Sultan Sintang HRM Ikhsan Perdana Ismail Tsafioedin.

“Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Atas nama MABM Kabupaten Mempawah dan juga seluruh masyarakat Melayu Kabupaten Mempawah, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya beliau, YM Sultan Sintang. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah Taala,” ungkap Ria Mulyadi.

Ria Mulyadi mengenang, YM Sultan Sintang adalah sosok yang rendah hati, taat beribadah dan mampu mengayomi masyarakat, khususnya bagi etnis Melayu Kabupaten Sintang. Ia berharap semangat dan dedikasi almarhum dalam mempertahankan khazanah budaya Melayu dapat dilanjutkan oleh para penerusnya.

Seperti diketahui, Kesultanan Sintang sejak 2006 lalu, dipimpinan oleh H.R.M. Ikhsan Perdana Ismail Tsafioedin Pangeran Ratu Sri Kusuma Negara V. Sebagai salahsatu kesultanan tertua di Kalimantan Barat, Kesultanan Sintang menjadi bagian tak terpisahkan  dari proses pembentukan negara Indonesia.

Penulis : Dian Sastra

Editor    : Diko Eno