Menuju Zona Hijau, KI Dukung Dinas Koperasi dan UKM Kalbar Lakukan Inovasi
![]() |
| Komisi Informasi saat berkunjung ke Kantor Dinas Koperasi dan UKM Kalbar |
Pontianak (Suara Kalbar) – Keterbukaan informasi saat ini
menjadi salah satu hal penting yang harus dilakukan oleh seluruh dinas disebuah
pemerintahan. Bahwa keterbukaan informasi menjadi salah satu indikasi penilaian
yang dilakukan Komisi Informasi terhadap sebuah instansi dengan target zona
hijau sebagai bukti transparansi yang dilakukan agar menjauhi korupsi kolusi
dan nepotisme.
Ketua Komisi Informasi Kalbar, Rospita Vici Paulyn
mengatakan beberapa dinas masih memiliki banyak pekerjaan rumah yang harus
segera diselesaikan demi mendapatkan penilaian dengan zona baik.
“Untuk itu kedatangan
KI untuk melakukan monitoring keterbukaan informasi mengingat sudah 10 tahun
dilakukan seharusnya sudah berjalan baik di Kalbar,” ungkapnya saat berkunjung ke Kantor Dinas Koperasi dan UKM
Kalbar untuk monitoring dan menyerahkan Kuesioner untuk penilaian Kertebukaan
Informasi Publik, belum lama ini.
Diakuinya bahwa Dinas Koperasi dan UKM Kalbar dua tahun
berturut masuk zona merah dan dirinya berharap tahun ini dengan komitmen Kepala
Dinas dan juga jajaran PPID bisa lebih baik lagi menuju ke zona hijau bahkan
biru.
“Kita dalam menilai Keterbukaan Informasi Publik dinilai
dari beberapa hal diantaranya Pengolaan web, pengumuman informasi publik, dan
pengumuman dan pelayanaan informasi publik ,” jelasnya
Ia menambahkan saat ini Diskop Kalbar belum mempunyai web yang
aktif dan belum terakomodir . Jadi kedepan harus menyediakan web yang
menyediakaan informasi lengkap di dalamnya.
Ia mengatakan sampai saat ini KI kalbar terus melakukan
sosialisasi dan mengedukasi tentang pentingnya keterbukaan informasi publik.
“Kita terus mengedukasi terkait keterbukaan informasi.
Gubernur kita juga konsen terhadap Keterbukaan Informasi dan selalu memantau
badan publik atau OPD mana yang tidak informatif dalam menyampaikan informasi
kepada masyarakat,” jelasnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Barat,
Ansfridus J Andjioe mengatakan telah menerima Kuesioner dari KI Kalbar.
“Kami ingin dan akan berusaha mengubah dari zona merah ke
hijau bahkan lebih,” tegasnya.
Bahwa kekurangan di Dinas Koperasi dan UKM ada pada web yang
belum dikelola dengan baik diakuinya dan ia yakin dapat melakukan inovasi
sehingga menuju zona hijau.
“Kami saat ini sedang menggenahkan web untuk memberikan
informasi publik dan juga sinergi dengan warung desa untuk mendukung program
gubernur Kalbar. Inovasi akan terus kami lakukan,” pungkasnya.
Penulis : Dina Wardoyo
Editor : Diko Eno
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





