Aruk Jadi Target Percepatan Pembangunan Ekonomi Rancangan Inpres
![]() |
| foto bersama Sekretaris Badan Nasional Pengelola Pusat ( BNPP ) Suhajar Diantoro bersama Gubernur Kalbar Sutarmidji.[Suarakalbar/Yapi Ramadhan] |
Pontianak (Suara Kalbar) – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo ,menyampaikan bahwa ada beberapa desa di perbatasan Indonesia yang berpapasan dengan Negara Tetangga perlu diberlakukannya percepatan pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.
Pemerintah Provinsi Kalbar segera menggelar rapat koordinasi yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji,dan turur di hadiri juga Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Suhajar Diantoro. Rakor diselenggarakan di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar,Rabu (8/7/2020).
Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan ( BNPP ) Suhajar Diantoro menuturkan, rakor kali ini untuk mencocokkan rencana yang sudah ditargetkan.
” Jadi bersama bapak Gubernur, kita mengsinkronkan rencana yang mau dibuat untuk mempercepat perkembangan kawasan perekonomian Paluh Aruk,” ujar Suhajar.
Suhajar mengatakan,dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) milik Presiden yang menetap 18 kawasan ekonomi yang ada di.perbatasan Negara .
“Presiden menetapkan 18 kawasan ekonomi di perbatasan negara, 6 diantaranya masuk dalam mayor projek, 1 diantaranya adalah Paluh Aruk,” lanjutnya.
Suhajar katakan,Ia dan pihaknya nantinya akan mempersiapkan segala macam dokumen untuk diserahkan dan dilaporkan kepada Presiden RI.
“Inilah yang sedang kami siapkan dokumen perencanaannya yang nanti akan dilaporkan kepada bapak Presiden,dan insyaallah Presiden akan menerbitkan Instruksi Presiden kepada sejumlah Menteri, Gubernur dan Bupati untuk mengembangkan kawasan ini ,” tutur Suhajar.
Selanjutnya ia meminta kepada Gubernur Kalbar untuk memberikan arahan apa saja poin-poin penting didalam dokumen yang nantinya dokumen tersebut akan diserahkan ke Presiden.
“Oleh karena itu kami mohon kepad Bapak Gubernur untuk berikan arahan termasuk nanti dalam dokumen Inpres itu apa yang menjadi kewajiban pemerintah pusat untuk mendorong sentra baru ekonomi di Aruk dan Paluh ini,apa saja yang dilakukan oleh pak Gubernur,” terang Suhajar.
Penulis : Yapi Ramadhan
Editor : Diko Eno
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





