Pedagang Pasar Juadah Sekadau Keluhkan Sepi Pembeli

Pedagang pasar Juadah di Sekadau keluhkan sepinya pembeli.[Suarakalbar/Tambong]

Sekadau (Suara Kalbar) – Pedagang pasar Juadah di Sekadau keluhkan sepinya pembeli. Sepinya pembeli ini dikarenakan pembatasan sosial distancing oleh pemerintah.

Salah seorang pedagang, Nunung Muntiasih mengatakan orang berbelanja jauh menurun dibandingkan tahun lalu. Ia memperkirakan penurunan mencapai 50 persen.  “Penurunan pembeli setengah dari tahun kemaren, sepi,” ujarnya.

Pasar juadah di Sekadau mulai beraktivitas  pukul 14.00 WIB hingga menjelang maghrib. Dibandingkan tahun lalu, berbagai jenis kue yang biasa ia jual habis menjelang waktu berbuka.

Namun tahun ini menurut Nunung tak jarang kue yang ia jual dibawa kembali pulang karena tak laku. Selain karena pembatasan orang keluar rumah, ia memperkirakan kondisi ekonomi juga menjadi faktor kurangnya orang berbelanja.

“Dulu jelang maghrib udah habis semua, sekarang susah mau habis. Jadi kita kurangi kue untuk dijual tahun ini,” katanya.

Penulis : Tambong Sudiyono

Editor   : Diko Eno