IKIP-PGRI Pontianak Ajak Masyarakat Bantu Tenaga Medis

Kapro TIK IKIP Pontianak, Ridho Dedy Arief Budiman

Pontianak (Suara Kalbar)- Penyebaran Covid-19 semakin memperhatinkan, khusus di Kalbar menurut data yang dipublikasi Dinkes Kalbar pada Rabu pagi (1/4/2020) yang terkonfirmasi positif sebanyak 9 orang bahkan 2 diantaranya meninggal dunia.

Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 23 orang, dimana 19 orang diantaranya tersebar di 7 rumah sakit untuk dilakukan perawatan. Kemudian orang dalam pemantauan (ODP) di Kalbar saat ini mencapai 4.113 orang.

Keterlibatan tenaga medis untuk merawat pasien covid-19 sangat perlu diapresiasi oleh seluruh kalangan, diantaranya oleh Prodi Pendidikan Teknologi Informasi dan Komputer (P.TIK) IKIP-PGRI Pontianak.

“Pertama kami ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada tenaga medis yang telah secara ikhlas membantu perawatan pada kondisi pandemi covid-19 ini”, ungkap Kapro TIK IKIP Pontianak, Ridho Dedy Arief Budiman pada (1/4/2020).

Menurutnya sebagai garda terdepan ia berharap tenaga medis tidak menjadi korban terpapar covid-19. Misalnya harus terpenuhinya alat pelindung diri, masker dan sebagainya sesuai standar.

“Untuk itu kami mengajak mangajak seluruh masyarakat untuk ikut terlibat aktif membantu kebutuhkan tenaga medis dalam perawatan PDP dan ODP”, ajaknya.

Ia menyampaikan bahwa pihaknya mengajak masyarakat dalam aksi kemanusiaan untuk memenuhi kebutuhan standar tenaga medis, walaupun ia menyakini pemerintah telah secara maksimal memenuhi standar tersebut.

Ridho menjelaskan bagi masyarakat yang mau terlibat bisa berdonasi kepada pihaknya dan akan secara terbuka mempertanggungjawabkan donasi yang masyarakat sampaikan. Transfer donasi terbaik bisa dilakukan secara langsung ata melalui transfer ke nomor rekening BNI 0854054341 atas nama Ridho Dedy Arief Budiman dan bisa dikonfirmasi via handphone 089675096527.

“Donasi yang terkumpul akan kami sampaikan secara langsung ke rumah sakit rujukan penanganan covid-19. Semoga kita senatiasa diberikan kesehatan dan keselamatan”, pungkasnya.

Penulis: Rilis

Editor: Kundori