Virus Corona, Wabup KKU Imbau Warga Tidak Panik dan Jaga Kesehatan

Suasana Rakor bahas antisipasi Virus Corona di KKU [Suarakalbar.co.id/Wiwin]

Kayong Utara ( Suara Kalbar )-Masyarakat diharapkan tidak panik dalam menghadapi wabah virus Corona. Namun, kewaspadaan tetap harus ditingkatkan, selalu menjaga kesehatan, menghindari bepergian ke daerah terjangkit, dan hindari kontak dengan pasien yang diduga terinfeksi.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad dalam Rapat Koordinasi Covid-19 (Corona Virus Desease 2019) yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara, Kamis (5/3/2020).

Rakor yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Kayong Utara, Effendi Ahmad, dihadiri juga oleh Sekda, Hilaria Yusnani, dan Forkopimda Kabupaten Kayong Utara.

Wakil Bupati Effendi Ahmad mengungkapkan bahwa Rakor yang diselenggarakan tersebut salah satu upaya pemerintah daerah dalam mengantisipasi terkait masuk dan menyebarnya virus corona di Kayong Utara.

“Rapat Koordinasi ini bertujuan untuk mengantisipasi masuknya serta penyebaran virus corona di Kayong Utara ini, karena pada prinsipnya adalah mencegah lebih baik dari pada mengobati dengan demikian saya yakin wabah virus corona ini tidak akan mudah menyebar di daerah kita ini,ungkap Wabup.

Ia berharap melalui Rakor ini agar dapat rumusan mengenai langkah-langkah pencegahan penyebaran virus corona tersebut.

“Memang saat ini Pemkab melalui Dinas Kesehatan telah melakukan langkah-langkah pencegahan dan penanganan, tetapi melalui pertemuan pada hari ini, Saya berharap ada rumusan-rumusan mengenai langkah untuk pencegahan penyebaran virus corona sehingga kita bisa menginformasikan cara pencegahannya kepada masyarakat, seheingga dapat dilakukan lebih cepat dan tanggap,” jelas Wabup.

Kemudian Effendi menerangkan hasil dari pelaksanaan Rakor ini akan dijadikan pedoman sehingga pihak Pemda akan mengeluarkan himbauan atau edaran yang ditujukan kepada seluruh unsur Pemerintah Kabupaten Kayong Utara dan para masyarakat Kayong Utara pada umumnya terkait tentang dampak dan cara pencegahan penyebaran virus corona tersebut.

Langkah-langkah yang telah diambil oleh Pemkab Kayong Utara antara lain melakukan penyebarluasan Komunikasi, Informasi dan Edukasi kepada petugas Puskesmas dan masyarakakat tentang Virus Corona, Penyedian dan penyebarluasan logistik ke puskesmas, koordinasi dengan beberapa OPD seperti Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, menyiapkan puskesmas untuk penanganan kasus dugaan Virus Corona, penyiapan Tim Gerak Cepat, koordinasi dengan rumah sakit rujukan, koordinasi dengan seluruh rumah sakit se-Kalbar.

Corona Virus (Covid-19)

Dalam presentasi mengenai vorus Corona, dr. Dosmer, Sp.Pd menjelaskan, virus corona merupakan virus zoonotic, yaitu virus yang bertransmisi dari hewan (seperti kelelawar) ke manusia, hewan-hewan dengan corona virus ini dapat berkembang dan menginfeksi manusia.

“Tanda atau gejala umum inveksi coronavirus antara lain gangguan pernapasan akut seperti demam, batuk, dan sesak napas. Pada kasus yang berat dapat menyebabkan pnuemonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian,” ucap Dosmer.

Untuk menghindari virus ini, kunci utamanya adalah tidak panik. Namun, harus tetap waspada, terutama bila mengalami gejala demam, batuk disertai kesulitan bernapas, segera menjadi pertolongan ke rumah sakit terdekat.

“Selain itu, kita diharuskan untuk menjaga kesehatan seperti melakukan kebersihan tangan secara rutin, mencuci tangan dengan air dan sabun cair serta dibilas, setidaknya 20 detik dan dikeringkan dengan handuk atau kertas sekali pakai. Menutup mulut dengan hidung atau tisu ketika bersin atau batuk, dan ketika memiiki gejala saluran napas, gunakan masker dan berobat ke fasilitas layanan kesehatan,”ucapnya.

Selain langkah-langkah di atas, Dosmer juga menghimbau untuk tidak bepergian ke daerah-dearah yang terjangkit virus corona dan tidak melakukan kontak langsung dengan pasien yang diduga terinfeksi.

Penulis: Wiwin

Editor: Kundori