Wali Kota Singkawang Sampaikan Persiapan Pembukaan Festival Imlek dan CGM Capai 95 Persen

Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie menjelaskan persiapan pembukaan Festival Imlek dam Cap Go Meh yang saat ini sudah mencapai 95 persen saat Konferensi Pers di Media Center Diskominfo Singkawang, Selasa (21/1/2020)

Singkawang (Suara Kalbar)- Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan bahwa kesiapan pembukaan Festival Imlek dan Cap Go Meh di Kota Singkawang sudah mencapai 95 persen, yang nantinya akan dibuka di Stadion Kridasana pada Minggu (23/1/2020) malam mendatang.

“Dari segi keamanan juga siap segalanya diantaranya dibangunnya pos pengamanan juga dibuat, termasuk undangan dan promosi dinas pariwisata sudah dilakukan, dan mengajak seluruh masyarakat Kota Singkawang untuk menjadi tuan rumah yang baik,” ujar Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie saat Konferensi Pers terkait persiapan Pembukaan Festival Imlek dan Cap Go Meh di Media Center Diskominfo Kota Singkawang, Selasa (21/1/2020).

Tjhai Chui Mie meminta agar masyarakat juga melakukan kebersihan lingkungan dan menghiasi rumah dan lingkungan mereka masing-masing, sehingga menambah kemeriahan untuk menjaga nama baik Kota Singkawang, karena Festival Imlek dan Cap Go Meh menjadi event nasional bahkan internasional.

“Tugas utama kita menjaga nama baik Kota Singkawang kedepannya, agar orang yang datang ke Singkawang  akan berkesan bagus, karena kalau sampai kesannya tak bagus, maka akan merugikan Kota Singkawang sendiri,” katanya.

Ia mengatakan tema pada Festival Imlek dan Cap Go Meh tahun ini yaitu budaya pemersatu bangsa.

Nantinya setelah dilakukan pembukaan kegiatan, kata Tjhai Chui Mie, maka akan ada persembahan pementasan 17 etnis atau paguyuban yang ada di Kota Singkawang setiap malamnya di Stadion Kridasana.

Ditempat yang sama, Sekretaris Umum Panitia Festival Imlek dan Cap Go Meh Kota Singkawang, Bong Cin Nen mengatakan persiapan sudah mencapai 95 persen dan sisa satu hari lagi pembukaan maka sudah siap 100 persen.

“Kita juga siap untuk diperiksa Wali Kota pada 22 Januari 2020 siangnya, dan kita juga gelar agenda khusus dengan adanya bangunan Pagoda yang akan memberikan nuansa berbeda kepada pengunjung,” katanya.

Di dalam pagoda, kata Bong Cin Nen mengatakan   akan ada foto-foto di Singkawang, sehingga pengunjung ketikka keluar dari pagoda maka sudah mengetahui isi Kota Singkawang.

“Ada panggung hiburan khusus etnis Tionghoa selain di panggung utama, dan untuk luasan Pagoda ini seluas 2020 meter persegi dan tinggi 20.20 meter dengan bangunan dua tingkat, yang juga disiapkan makanan khas Singkawang,” katanya.

Sedangkan pada 5 Februari 2020 akan diselenggarakan hiburan artis ibukota yaitu Cita Citata,  pada 6 Februari akan ada pawai lampion dengan rute yang lama dimana starnya dari Kantor Wali Kota Singkawang dan finishnya di simpang Kridasana.

“Tanggal 7 Februari ada upacara ritual para tatung dan pada 8 Februari 2020 yaitu pawai tatung,” ujarnya.

Kapolres Singkawang, AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo mengatakan pihaknya menyiapkan dua pos pengamanan dan satu pos pelayanan diantaranya di simpang BNI dan Singkawang Grand Mall.

“Ada sebanyak 703 personil termasuk Polri dan TNI serta instansi terkait untuk melakukan pengamanan, sedangkan untuk pawai tatung personil diterjunkan sebanyak 881 personil, sedangkan untuk cuci jalan sebanyak 100 personil,” katanya.

Dandim 1202 Singkawang, Letkol Arm Victor JL Lopulalan mengatakan pihak  TNI siap untuk mendukung pengamanan Festival Imlek dan Cap Go Meh. “Jadi kita harus lakukan gladi bersih sebelum pelaksanaannya,” katanya.

Hadir di dalam kegiatan tersebut diantaranya Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Singkawang, Bujang Syukri, Kadis Kominfo Kota Singkawang, Ahyadi.

Penulis : Gusti

Editor : Hendra