Rumah Pasangan Muda Ditimpa Pohon Tumbang di Sekadau

Petugas mengevakuasi pohon tumbang di Sekadau.[suarakalbar/Tambong]

Sekadau (Suara Kalbar) – Hujan lebat yang mengguyur hampir semua wilayah di Kabupaten Sekadau menyebabkan sedikitnya 1 pohon tumbang menimpa rumah warga. Kejadian ini terjadi di Dusun Cuka Hilir Desa Sekonau Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau pada Jum’at, (24/2020) Dinihari.

Kepala Pelaksana BPBD Sekadau, Matius Jon mengatakan kejadian bermula ketika hujan sangat deras sehingga menyebabkan tumbangnya pohon Cempedak berlilit kayu ara dan menimpa  rumah warga atas nama Yulianus Kamto.

Atas kejadian tersebut mengakibatkan korban mengalami luka dan memar di beberapa bagian tubuhnya. Kepala korban juga mengalami benturan dahan pohon sehingga korban harus mengalami perawatan dan dirujuk ke RSUD Sekadau.

Walau tak ada korban jiwa, namun kondisi rumah mengalami kerusakan cukup parah sehingga istri dan anak korban untuk sementara harus mengungsi ke rumah mertua korban.

Setelah mendapatkan laporan, Pihak terkait seperti TRC BPBD bersama anggota Polsek dan Koramil Rawak, Kades Sekonau dan pihak Pemerintah Kecamatan Sekadau Hulu langsung melakukan pertolongan dan pembersihan di TKP.

“Ya betul pagi tadi saya mendapat laporan ada kejadian pohon tumbang menimpa rumah warga. Atas kejadian itu saya Bersama tim segera meluncur ke lokasi kejadian,” Ujar Kalaks BPBD Sekadau, Matius Jon.

Berkat kerjasama seluruh stake holder dibantu juga oleh masyarakat setempat akhirnya kegiatan pembersihan yang dilakukan mulai dari pukul 08.20 WIB tuntas dikerjakan pukul 10.10 WIB.

Diketahui kejadian terjadi pukul 03.40 pagi sehingga sontak mengejutkan Yulianus Kamto (19) Tahun dan Istri Ika Tarsila (18) Tahun yang merupakan pasangan muda dengan 1 orang anak seorang anak bernama Abraham (8) bulan.

Berkacamata dari kejadian ini, Kepala Pelaksana BPBD Sekadau menghimbau kepada seluruh masyarakat Sekadau agar tetap waspada mengingat kondisi cuaca ekstrim akan terus berlanjut.

“kami menghimbau kepada masyakat agar tetap hati-hati, jika ada indikasi bencana atau terjadi bencana segera melapor pihak terkait untuk segera dilakukan penanganan,” pungkasnya.

Penulis : Tambong Sudiyono

Editor.   : Diko Eno