Pengembangan Wisata Kalbar Diperlukan Dukungan Semua Pihak

Kadis Pariwisata Kalbar saat membuka Forum Komunikasi Pengembangan Destinasi Pariwisata di Kalbar Tahun 2019

Pontianak (Suara Kalbar) – Sebagai salah satu upaya bersama dalam meningkatkan pembangunan sektor pariwisata yang merupakan salah satu sektor penunjang pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Pengembangan pariwisata tidak hanya dapat dilaksanakan oleh pemerintah, tetapi sangat membutuhkan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat.

“Melalui Forum Komunikasi Pengembangan Destinasi Pariwisata di Kalbar tahun 2019 ini maka pemerintah secara terus menerus berupaya menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya dukungan semua pihak terhadap pengembangan sektor kepariwisataan melalui berbagai program sosialisasi, fasilitasi dan pemahaman kepariwisataan kepada berbagai pihak,” ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kalbar, Natalia Karyawati kepada suarakalbar, Jumat (4/10/2019).

Seperti yang kita ketahui bersama, Kalbar dengan luas wilayah yang mencapai 146.807 kilometer persegi dimana didalamnya juga terdapat 217 pulau kecil dengan jumlah penduduk mencapai 5 juta jiwa, memiliki potensi destinasi wisata dengan kualitas dan kuantitas yang tidak terhingga serta sangat mempesona dan ini tersebar hampir merata di seluruh wilayah kabupaten/kota di Kalbar.

“Selain memiliki berbagai potensi destinasi yang sangat kaya, Kalbar juga memiliki nilai tambah lainnya yaitu letak geografis dimana kota Pontianak sebagai ibu kota Kalbar berada di perlintasan garis equator sehingga dikenal sebagai kotakhatilistiwa. Kalbar juga memiliki akses darat untuk masuk dan keluar dari negara bagian Sarawak Malaysia, dimana Kalbar juga memiliki terminal ALBN untuk mendukung itu,” paparnya.

Sedangkan wisatawan mancanegara berdasarkan pendataan dari border Entikong dan Bandara Supadio tercatat jumlah kunjungan mencapai 44. 358 wisatawan mancanegara, dengan perkiraan jumlah sumbangan devisa mencapai Rp280 miliar.

“Pertemuan kita pada hari ini

Provinsi Kalbar yang memiliki berbagai potensi destinasi pariwisata dan beragam kebudayaan dan religi memiliki nilai-nilai luhur, sangat unik dan menjadi potensi wisata yang sangat menarik,” katanya.

Ditambah dukungan dengan letak geografis yang sangat strategis, Kalbar mempunyai peluang besar untuk berkembang dan dikembangkan menjadi salah satu destinasi yang utama dan pertama di Indonesia.

“Diharapkan melalui forum ini, kita bisa memberikan kontribusi dan pemikiran serta masukan yang maksimal sehingga dapat memberikan manfaat untuk pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kalbar,” pungksnya.

Penulis  : Dina Wardoyo

Editor    : Kundori