Dorong Anak Muda Melek Ketahanan Nasional

Gubernur Kalbar H. Sutarmidji saat mengahadiri acara sosialisasi beasiswa pasca sarjana Ketahanan Nasional LEMHANNAS

Pontianak (Suara Kalbar) – Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) H. Sutarmidji berharap generasi muda untuk berpatisipasi dalam bidang ketahanan nasional. Sebab kedepannya anak muda yang memiliki ilmu ketahanan nasional akan menjadi pemimpin negara atau daerah yang dimana masyarakat Indonesia khususnya kalbar.

“Saya khususnya pribadi memberikan dorongan kepada anak-anak muda untuk mengambil jurusan Ketahanan Nasional. Kedepan itu mereka yang mempunyai keahlian di ilmu pertahanan nasional inilah nanti bisa tampil kedepan untuk memimpin negara kita yang sangat majemuk,” ungkap Gubernur Kalbar H. Sutarmidji saat mengahadiri acara sosialisasi beasiswa pasca sarjana Ketahanan Nasional LEMHANNAS, di Hotel Mercurr Jalan A.yani, Kamis (31/10/2019).

Menurutnya, dengan anak muda yang memiliki ilmu ketahanan nasional, para anak muda yang berfikir secara komprehensif sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan global kedepannya.

“Anak muda yang memiliki pikiran yang komprehensif sangat diperlukan demi ketahanan negara, agar bisa menjawab segala tantangan global yang sangat cepat dan pesat demi negara kita,” tuturnya.

Ketahanan nasional tidak semerta saja tentang dunia militer saja, namun bagaimana kita untuk menciptakan ketahanan pangan itu lebih luas cakupan baik dari sektor pangan, lingkungan dan sosial di tengah masyarakat.

“Ketahanan Nasional tak hanya bicara dunia militer saja, melainkan bagaimana kita menyelesaikan isu lainnya. Contohnya setiap tahun terjadinya asap, kebakaran lahan dan hutan itu bisa jadi bahan kajian, bagaimana kita bisa menyelesaikan masalah itu,” tegasnya.

Ia menambahkan ia sangat mendukung dengan adanya sosialisasi beasiswa S2 ketahanan nasional baik untuk umum, pegawai negeri dan lainnya.

“Agar ketahanan nasional negara kita ini lebih mengikuti percepatan dan kemajuan dengan negara lain supaya negara kita aman dan damai,” tutupnya.

Penulis  : Tim Liputan

Editor    : Dina Wardoyo