Empat Partai ini, Loby Fraksi Sampai Bahas Pilkada Melawi 2020
![]() |
Seorang Pengendara melintas di Monumen Juang Melawi. |
Melawi ( Suara Kalbar)- Paska dilantik menjadi anggota dewan terpilih. Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Melawi sementara, dibawah Nahkoda Widya Hastuti, harus segera berpacu menyelesaikan sejumlah tugas pokok.
Sebelum ditetapkannya pimpinan DPRD Melawi yang definitif. Diantaranya tugas pokok itu yakni membentuk fraksi-fraksi, merancang dan membahas Tata Tertib (Tartib) DPRD tahun 2019-2024, serta mengumumkan calon pimpinan definitif DPRD Kabupaten Melawi.
“Jika melihat Syarat minimal ,membentuk Fraksi di DPRD cukup sebanyak tiga kursi saja,” ungkap Sekretaris DPD PAN Melawi, Joni Yusman kepada Suara Kalbar.co.id, Selasa (10/9).
Jika Komposisi Fraksi pada periode 2014-2019 hanya ada enam Fraksi saja. Maka untuk periode 2019-2024 diperkirakan komposisi fraksi bisa bertambah hinggaTujuh Fraksi.
Hasil Pemilu legislatif di Kabupaten Melawi, hanya ada 11 Parpol yang berhasil mendapatkan kursi di DPRD.
” Ada Lima parpol dipastikan akan mengisi Fraksi penuh, ” ujar pria yang juga anggota DPRD Melawi 2 periode ini.
Seperti, Partai NasDem (6 kursi), PAN ( 4 kursi), Golkar ( 4 kursi), Gerindra ( 4 kursi), serta PDI Perjuangan ( 4 kursi). Sedangkan, Enam partai lainnya,yakni : PPP (2 kursi), PKB (1 kursi), PKS (1 kursi), Demokrat ( 1 kursi), Hanura ( 1 kursi) dan Perindo 2 kursi . Harus bergabung untuk memenuhi syarat minimal pembentukan Fraksi di DPRD Melawi.
“Bisa saja enam partai tersebut, bentuk satu fraksi, atau justru terbagi menjadi dua fraksi,” jelas Joni.
Santer terdengar, Empat Partai politik sudah sepakat bersatu untuk membentuk kekuatan satu Fraksi di DPRD.
Yakni Partai Perindo, PKS, Demokrat dan Hanura. Dengan kekuatan lima kursi DPRD. Saat dikonfirmasi, Widya Rima Anggota DPRD Melawi asal PKS ini tidak menampik kebenaran kabar tersebut.
“Ya, sudah terkomunikasi,” bebernya saat dikonfirmasi Suarakalbar.co.id.
PKS bersama ketiga partai lainnya, ungkap Widya Rima yakni.Perindo, Demokrat dan Hanura sudah membangun komunikasi dan komitmen bersama, terkait pembentukan kekuatan fraksi di DPRD Melawi.
“Kepastian nya setelah pimpinan sementara menetap fraksi berdasarkan surat dari partai,” ujarnya.
Dengan kekuatan lima kursi di parlemen, lanjut pria Hobby memancing ikan ini, koalisi Fraksi ke empat parpol secara otomatis menjadi fraksi kedua terbesar, setelah partai Nasdem.
“Insya Allah, fraksi kami akan buat komitmen sampai dengan Pilkada Melawi 2020. Perahu kami siapkan.tinggal penumpang saja. Bisa jadi kami minta wakil minimal Atau sebaliknya,” bebernya.
Sedangkan untuk partai PKB dan PPP, diduga kuat lebih memilih bergabung bersama membentuk fraksi sendiri. Ketimbang, ikut poros fraksi Perindo, PKS, Demokrat dan Hanura.
Saat dikonfirmasi, H.Heri Iskanadar, anggota DPRD dari PKB enggan memberikan komentar banyak terkait kabar koalisi fraksi antara PKB dan PPP.
“Nampaknya begitu,” singkat Heri Iskandar.
Penulis : Dea Kusumah Wardhana
Editor : Diko Eno
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now