45 Anggota DPRD Kota Pontianak Hadiri Sumpah Janji Jabatan
![]() |
| Anggota DPRD Kota Pontianak masa jabatan 2019-2024 sudah membacakan sumpah janji jabatan.(suarakalbar/Santo) |
Pontianak (Suara Kalbar)- Anggota DPRD Kota Pontianak masa jabatan 2019-2024 sudah membacakan sumpah janji jabatan di Hotel Kapuas Palace Pontianak, Senin (16/9/2019). Pengucapan sumpah janji jabatan itu dipandu Kepala Pengadilan Negeri Pontianak Tumpal Sagala.
Dalam pengucapan sumpah janji jabatan ini juga, DPRD Kota Pontianak menetapkan Pimpinan sementara yang terdiri atas satu orang ketua dan satu orang wakil ketua.
Plt. Sekretaris DPRD Kota Pontianak Azhari mengatakan, pimpinan sementara diajukan oleh dua partai politik yang mendapat suara terbanyak pada Pemilu 2019 lalu. Yaitu, PDI Perjuangan dan Partai Nasdem.
“Nama pimpinan sementara untuk Ketua DPRD adalah Nur Fadli dari PDI Perjuangan. Sesuai usulan dari DPC PDI Perjuangan. Sedangkan untuk wakil ketua, Firdaus Zar’in dari Partai Nasdem,” katanya.
Sementara itu, Gubernur Kalbar Sutarmidji mengingatkan agar 45 orang Anggota DPRD Kota Pontianak segera menyelesaikan tugas yang sudah menanti. Antara lain, menetapkan pimpinan definitif dan alat kelengkapan dewan, sehingga lembaga politik ini bisa segera bekerja.
“Ada beberapa hal yang harus diselesaikan. Satu diantaranya APBD tahun 2020, batas akhirnya tanggal 30 November. Lebih cepat lebih baik, jadi bisa dikoreksi,” ujarnya.
Sementara itu, Zulfydar Zaidar Mochtar Anggota DPRD Kota Pontianak masa jabatan 2019-2024, siap untuk bekerja menjadi wakil rakyat dan mengawal jalannya kebijakan Pemkot Pontianak.
“Insya Allah amanah, ini bagian penting. Semoga saya berjalan sesuai apa yang diharapkan warga. Niat saya baik dan semoga busa menjalankan tugas dengan baik,” katanya, ujarnya.
Gerak cepat dijalankan Zulfydar yang juga Ketua DPD PAN Kota Pontianak itu. Bersama dua orang Anggota DPRD Kota Pontianak lainnya yaitu Mujiono dan Lutfi Almutahar dari PAN, dirinya mengajak Anggota DPRD dari PKPI dan PKB untuk bergabung membuat satu fraksi.
“Kita sudah berkomunikasi dengan PKB, PAN dan PKPI namanya Fraksi Amanat Keadilan Bangsa. Kita juga sudah mengatur pembagian jatah ketua fraksi,” beber Zuly sapaan akrab Zulfydar.
Zulfh menilai, jika pembentukan unsur pimpinan dan alat kelengkapan dewan bisa segera dirampungkan. Karena semua partai politik sudah memiliki nama calon pimpinan dan anggota yang akan mengisi alat kelengkapan dewan.
“Saya yakin bisa segera dibentuk. Sehingga DPRD dapat segera bekerja,” tutupnya.
Penulis : Santo
Editor : Diko Eno
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now





