SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda News Warga muslim di Pontianak Sholat Ied ditemani kabut asap

Warga muslim di Pontianak Sholat Ied ditemani kabut asap

Suasana Idul Adha di Korem Pontianak

Pontianak (Suara Kalbar) – Suasana berbeda yang dialami ribuan umat muslim di Kota Pontianak  pada sholat Ied Idul Adha 1440 Hijriah tahun 2019 ini.

Warga Kota Pontianak harus melakukan sholat Idul Adha dengan pekatnya kabut asap yang sudah terjadi sekitar dua minggu belakang akibat kebakaran hutan (Karhutla) yang dilakukan oleh manusia yang tak bertanggung jawab.

Seluruh umat muslim tiba sebagian menggunakan masker dikarenakan semenjak subuh, asap mulai menyebar dan suasana tampak seperti mendung namun terasa sekali asap debu yang diakibatkan oleh Karhutla.

Salah satu warga Pontianak yang sholat di Korem, kawasan Taman Alun Kapuas, Amir Adrianto mengaku semenjak pukul 06.00 Wib pagi, datang kepulan asap sudah ada seperti mendung namun ia mengetahui dengan pasti bahwa asap dan suasana ini tidak sehat untuk ia dan seluruh masyarakat lainnya.

“Idul Adha tahun ini meski asap pekat, alhamdulillah sholat berjalan lancar. Hanya kasian ibu-ibu yang sudah tua dan anak-anak karena asapnya parah,” ungkapnya kepada suarakalbar.co.id, Minggu (11/8/2019).

Kekhawatiran ia terkait asap tentu sama dengan warga Kota Pontianak lainnya dimana setiap tahunnya warga harus selalu merasakan asap pekat akibat Karhutla yang mengakibatkan sesak nafas batuk dan pilek.

“Ponakan dan anak-anak teman saya semua yang sekolah mengeluh sudah pada batuk dan pilek, tapi alhamdulillah sholat ied bisa dilakukan dengan lancar,” tuturnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu memastikan pemantauan perkembangan penyakit Inspeksi Pernapasan terus berjalan.

“Pemantauan itu melihat kunjungan pasien di Pusat Kesehatan Masyarakat di kecamatan,” tuturnya.

Handanu menambahkan pelaporan setiap pekannya terus berjalan guna memantau perkembangan penyakit.

“Biasanya ritme pelaporan meningkat menjadi setiap hari jika terjadi peningkatan kasus. Hingga, minggu ke 31, belum menunjukkan peningkatan,” pungkasnya.

Penulis  : Dina Wardoyo

Editor    : Kundori

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan