SUARAKALBAR.CO.ID
Beranda News Sutarmidji akan tambah ikon wisata Kota Pontianak lewat sungai Kapuas

Sutarmidji akan tambah ikon wisata Kota Pontianak lewat sungai Kapuas

Pontianak (Suara Kalbar) – Beberapa ikon Kota Pontianak yang telah menjadi salah satu kebanggan warga semasa menjadi Walikota Pontianak dua periode lalu, akan kembali ditambah oleh Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.

Jika beberapa kawasan menambah ikon Kota dengan beberapa bangunan dititik perkotaan, kali ini ikon akan dibangun melalui pembangunan Jembatan Gandeng Kapuas I yang akan segera direalisasikan pada awal 2020 itu.

“Saya pastikan proses pembangunan jembatan gandeng Kapuas I akan segera direalisasikan dan nantinya akan menjadi salah satu ikon wisata sungai di Pontianak,” ungkapnya kepada suarakalbar.

Bahwa pembangunan jembatan gandeng Kapuas I ini merupakan salah satu dari lima proyek strategis nasional yang akan dibangun di Kalbar yaitu proyek pembangunan PORR dan jembatan Kapuas 3 di Kabupaten Kubu Raya-Mempawah, Jembatan Sungai Besar di Sambas, Jalan Paralel Perbatasan termasuk Pembangunan jalan tol sepanjang Pontianak hingga Singkawang.

Menurutnya saat ini Pemprov Kalbar bersama pihak terkait sedang melakukan kajian untuk pembangunan jalan penghubung antara duplikasi jembatan Landak dan jembatan gandeng Kapuas I tersebut.

Orang nomor satu di Kalbar inipun telah meminta pembangunan duplikasi jembatan Kapuas I di desain semenarik mungkin, sehingga setelah jadi nantinya menjadi salah satu ikon wisata sungai di Pontianak.  “Karena sudah ada water front sungai Kapuas yang sudah ada saat ini ditambah dengan jembatan yang baru nanti maka akan menarik wisatawan dan masyarakat tentunya,” tuturnya.

Terkait anggaran yang diperlukan untuk pembangunan jembatan gandeng Kapuas I ini akan menghabiskan anggaran mencapai Rp563 miliar.

“Akan didesain semenarik mungkin untuk mempercantik water front city yang ada dibawahnya, akan dibuat seolah turunan jembatan menyentuh water front Sungai Kapuas sehingga kalau dilihat dari arah kota, jembatan ini seperti gerbang tentu akan menarik wisatawan,” paparnya.

Ia kembali menjelaskan pada bagian gerbang Pontianak Timur direncanakan akan dibuat jalan layang untuk menghindari penggusuran makam yang ada disana. “alau sampai harus menggusur makam yang ada, jelas repot, maka harus dibuat jalan layang untuk menghubungkan dengan Jalan Sultan Hamid I,” urainya.

Agar pembangunan jembatan tersebut lancar, Bang Midji, sapaan akrabnya, meminta kepada Wali Kota Pontianak untuk fokus pada pembebasan lahan dimana Pemprov Kalbar akan mencari jalan untuk membantu hal tersebut.

“Kalau Pak Wali bisa membebaskan lahan pada tahun depan, maka tahun depan juga jembatan gandeng Kapuas I ini akan dibangun,” pungkasnya.

Penulis  : Dina Wardoyo

Editor    : Kundori

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar
Bagikan:

Iklan