Ditinggal acara Isra Miraj, rumah Hendra di Bakau Darat terbakar

Kebakaran rumah

Mempawah (Suara Kalbar)- Kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Mempawah, kali ini satu rumah milik warga di Desa Bakau Darat, RT 11 RW 6 Kecamatan Sungai Pinyuh,hangus terbakar Kamis (4/4/2019) malam.

Saat ditemui Suara Mempawah dilokasi kebakaran korban yang bernama Hendra (30) tampak syok dan menangis karena dirinya tidak menyangka rumahnya terbakar.

Ia juga tidak mengetahui apa yang menjadi penyebabnya.

“Saya beserta istri dan anak saya lagi di masjid menghadiri acara isra miraj, dan kurang tau juga, awalnya saya dikasi tau kawan, rumah saya kebakaran, lalu saya bekejar dari masjid berupaya untuk mencari tau apakah benar atau tidak,” ungkapnya.

Setelah tiba di rumahnya,  ia melihat api telah menghanguskan setengah bangunan rumahnya.

“Saya liat udah setengah rumah yang habis, saya benar benar tidak percaya rumah dah hangus,” katanya.

Ia bersama tetangga dan warga sekitar sempat melakukan pemadaman, namun api keburu membesar dan menghanguskan rumah yang bermatrialkan dinding papan dan kayu tersebut.

Letak rumah saya berada ditepi sungai, kami beserta warga  berupaya memadamkan api secara manual, namun upaya kami tak berhasil, rumah saya habis terbakar.

“Dirinya masih bisa mengucap syukur, dikarenakan rumah tetangga yang sangat rapat dan berdekatan dengan rumahnya tidak ikut terbakar hanya mengalami sedikit kerusakan akibat api yang semakin membesar,” tuturnya.

Ia menuturkan bahwa masyarakat sempat menghubungi pemadam, namun pemadam datang setelah api sudah mati.

“Pemadam datang api dah mati, ini rumah udah habis terbakar,” jelasnya

Akibat kebakaran tersebut dirinya beserta istri dan dua orang anaknya terpaksa harus mengungsi dirumah tetangganya.

Dengan hanya mengenakan pakaian yang melekat di badannya Hendra tampak bersedih, setelah melihat anak anak dan istrinya yang tampak syok.

“Tak ada satupun harta bendanya yang terselamatkan selain baju yang saya pakai beserta istri dan anak anak saya,”lirihnya.

Untuk kerugian dirinya tak dapat merincikan dikarenakan fikiranya masih kalut dan kacau.

Dari pantauan dilapangan tampak beberapa orang tetangga ada yang datang memberikan beberapa helai pakaian bekas kepada Hendra dan keluarga, sebagai wujud dari rasa kepedulian terhadap sesama.

Hingga berita ini diturunkan pihak kepolisian Poksek sungai pinyuh yang terlihat berada dilokasi kejadian masih mendalami penyebab kebakaran yang terjadi dan melakukan pengamanan lokasi.

Penulis : Hamzah

Editor: Kundori