Polres Bengkayang ajak semua pihak jaga kamtibmas jelang pemilu 2019

Bengkayang (Suara Kalbar)- Guna menjamin situasi kamtibmas tetap kondusif menjelang Pemilu 2019, Kepolisian Resor Bengkayang menggelar tatap muka dengan Camat, Danramil, Kapolsek, Kades, Ketua RT, Tomas, Toga dan Todat dalam rangka Sosialisasi Pengawasan Dana Desa dan Cipta Kondisi Situasi Kamtibmas khususnya mencegah kejahatan melalui Media Sosial di Wilayah Hukum Polres Bengkayang di Kantor Camat Bengkayang, Selasa (27/11).

Dalam sambutannya Wakapolres Bengkayang Kompol H. Adiono Dwi Waluyo, SIK, MAP mengajak seluruh Personil TNI dan Polri serta Stake Holder dan seluruh lapisan masyarakat, tomas, todat untuk turut berpartisipasi mengamankan seluruh tahapan Pesta Demokrasi Pemilu 2019 sehingga dapat berlangsung aman, tertib, berkualitas dan demokratis.

“Saya berharap lartisipasi dan kerja sama serta peran aktif dari semua pihak terutama peran kades/Lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas terus ditingkatkan terutama dalam menumbuhkan kesadaran Masyarakat akan pentingnya keamanan dan Kamtibmas”, ucapnya.

Wakapolres Bengkayang mengatakan hasil pemantauan bahwa sejak tahun 2015 hingga semester tahun 2018 kasus korupsi Dana Desa mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, tercatat sedikitnya sudah ada 181 Kasus Korupsi Dana Desa dengan jumlah 184 tersangka dan nilai kerugian sebesar 40,6 Milyar.

“Untuk itu, saya berharap para Kades agar menggunakan Dana Desa sesuai dengan peruntukannya”, ucapnya.

Wakapolres Bengkayang juga berharap peran dari Tiga Pilar dalam mensosialisasikan cermat dan bijak dalam menggunakan Medsos agar masyarakat tidak mudah percaya dengan berita-berita yang beredar di medsos dan mencari tahu terlebih dahulu kebenarannya sebelum meneruskan berita tersebut.

“Jenis berita yang satu ini, dapat memecahkan belah persatuan dan kesatuan di masyarakat yang sudah terjalin baik selama ini”, tutup Wakapolres.

Penulis:Fransiska

Editor: Kundori