HUT Pontianak ke 247, Gubernur Kalbar: Tetap Bangge Pake Bahase Pontianak

Suasanan HUT Kota Pontianak ke 247

Pontianak (Suara Kalbar) – Hari Jadi Kota Pontianak selalu diperingati setiap Tanggal 23 Oktober 2018.

Setiap tahun,  Pemerintah Kota Pontianak terus melakukan berbagai inovasi demi melestarikan budaya Kota Pontianak yang melibatkan seluruh komponen masyarakat. 

Usai melaksanakan upacara memperingati HUT Kota Pontianak, sebanyak 2.470 terdiri dari ASN, pelajar,  organisasi masyarakat serta masyarakat umum lainnya menari Jepin massal bersama di depan alun-alun Kapuas dan Halaman Kantor Walikota Pontianak.

Pantauan suarakalbar.co.id, ribuan masyarakat telah memenuhi Jalan raya yang berada tepat didepan Halaman Kota Pontianak dan alun Kapuas. 

Mereka menggunakan baju khas Pontianak yaitu baju Telok Belanga dengan kain khas corak ingsang yang juga dimiliki oleh Kota Pontianak. 

Meski terik matahari begitu menyengat,diiringi lagu Kota Pontianak, ribuan masyarakat menari Jepin bersama dengan penuh semangat. 

Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji menghimbau kepada seluruh masyarakat Kalbar khususnya Kota Pontianak untuk terus melestarikan budaya Pontianak termasuk bahasa.  

“Tetap bangge gunekan bahase Pontianak karena Pontianak bahase yang keren,” ungkapnya disela-sela upacara, di depan kantor Walikota Pontianak, Jalan Rahadi Uman, Selasa (23/10/2018). 

Kepada Plt Walikota,  mantan Walikota Pontianak itu berharap dapat meneruskan inovasi serta pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota Pontianak. 

“Kedepan Pak Edi harus buat inovasi yang terbaik dalam pelayanan publik,” kata Bang Midji sapaan akrabnya. 

Plt. Walikota Pontianak,  Edi Rusdi Kamtono mengatakan Kota Pontianak telah berkembang pesat baik dari sisi tata kelola pemerintahan serta bidang lain yang merupakan hasil kerja keras pemerintah didukung masyarakat luas. 

“Kami akan terus melakukan perbaikan demi kemajuan kota, melalui Hut Pontianak ini maka masyarakat akan lebih mengenal sejarah Kota Pontianak,” tutur Edi. 

Meningkatkan kualitas kepada masyarakat dijelaskan mantan Kadis PU Kota Pontianak ini bahwa Hari Jadi Kota Pontianak ke 247 telah banyak diisi kegiatan dalam berbagai bidang seperti Festival Kirab Budaya, arakan penganten, festival seprahan festival kuliner dan berbagai lomba seperti lomba pokok telok,  lomba kayuh kuali dan berbagai macam lomba lainnya.  

“Mengucapkan terima kasih kepada pendiri Sultan Syahrir Abdurrahman Alqadri sebagai pendiri Kota Pontianak dan juga Gubernur Kalbar,” terangnya. 

Peringatan Hari Jadi Pontianak tahun ini  bertema “Pontianak Penuh Semangat Menyinari Dunia”. Acara dihadiri oleh seluruh pejabat Pemprov Kalbar dan Pemkot Pontianak bersama ribuan masyarakat umum. 

Penulis:Dina Prihatini Wardoyo

Editor: Kundori